Afif Prioritaskan Ekonomi Kerakyatan

 


RADARSEMARANG.ID, Wonosobo – Bupati Wonosobo terpilih Afif Nurhidayat merancang pada 2021 ini bakal menjadi tahun pemulihan ekonomi. Oleh karena itu, pemberdayaan ekonomi kecil perlu digairahkan kembali. Utamanya para pedagang kaki lima (PKL) yang terkena dampak paling signifikan pandemi Covid-19. “Ada berapa ribu PKL yang tak bisa berjualan. Padahal sampai saat ini, itulah satu-satunya mata pencarian yang bisa mereka lakukan,” jelasnya dalam acara diskusi Strategi Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan di Panti Marhaen Wonosobo Minggu (17/1/2021). 

Menurutnya, pemulihan ekonomi tak bisa hanya mengandalkan sektor usaha berskala besar saja. Apalagi di Kabupaten Wonosobo usaha dengan skala besar ini jumlahnya belum banyak. Sehingga keberadaan PKL ini sangat penting karena bisa ikut membantu pertumbuhan ekonomi daerah. “Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri dalam memajukan daerah. Butuh keterlibatan semua pihak. Termasuk para pelaku ekonomi kerakyatan. Pemerintah, siap memfasilitasi pelaku UMKM, agar bisa terus berkembang,” ujarnya.

Sementara itu, Pembina Komunitas Pedagang Kecil (Kompak) Wonosobo Idham Cholid meminta pedagang kecil harus diberdayakan dengan pemihakan yang jelas dan tegas. Sudah tidak saatnya lagi pemerintah tampil sebagai motivator yang hanya menyemangati mereka. “Sekali lagi, stop menjadi motivator. Tugas pemerintah adalah menjadi eksekutor. Maka rumuskan kebijakan yang berpihak, kemudian eksekusi kebijakan itu secara detail dan tuntas. Ini yang dinamakan berpihak,” tegasnya. (git/ton).

sumber:https://radarsemarang.jawapos.com/berita/jateng/wonosobo/2021/01/18/afif-prioritaskan-ekonomi-kerakyatan/?_ga=2.236415751.766040681.1611061727-2049172139.1610685093



Share:

Arsip Blog

Recent Posts